Make Money: Ketika Uang Bukanlah Segalanya

Aris (Pandji Pragiwaksono) dan Rachmat (David Saragih) adalah kakak beradik yang selalu dikelilingi kemewahan dari kekayaan ayahnya yang bernama Tri (Ray Sahetapy). Lewat perusahaan yang bergerak dibidang kreatif bernama Bamboom, Tri selaku pimpinan disana sangat memanjakan anak-anaknya meskipun terkadang tidak mendapat balasan setimpal.

 

Merasa jenuh dengan kelakuan kedua anaknya terutama Aris, Tri berencana untuk memberi pelajaran kepada mereka dengan cara pura-pura mati dan memberikan seluruh kekayaannya kepada seorang pemulung bernama Odi (Ence Bagus), yang sebelumnya sempat membantu Tri ketika mengalami kecelakaan. 

 

Rencana tersebut pun bisa dikatakan gagal sekaligus berhasil. Di satu sisi Tri berhasil memberikan pelajaran ke Aris dan Rachmat, namun di sisi lain Tri ternyata benar-benar wafat. Sejak itulah kehidupan Aris dan Rachmat berantakan mulai dari urusan karir, asmara hingga persahabatan. Satu-satunya harapan mereka adalah menemukan sang ibu yang sudah berpisah lama dengan almarhum ayahnya yaitu Asri (Ratna Riantiarno).

 

Jika kita melihat judul film ini, kemungkinan besar yang ada di pikiran penonton adalah Make Money merupakan sebuah layar lebar yang menawarkan sebuah kisah berlatar belakang uang. Namun pada kenyataannya, film arahan sutradara Sean Montero ini lebih dari sekedar menawarkan kisah tentang rasa haus seseorang akan uang ataupun harta.

 

Di awal film Make Money, penonton akan dibuat ragu kalau ini merupakan layar lebar bergenre komedi, karena adegan-adegan yang dilakukan sangatlah serius dan terbilang sulit. Namun perlahan tapi pasti, gelak tawa akan keluar dari mulut penonton lewat tingkah-tingkah kocak para pemainnya. Unsur komedi disisipkan secara apik sehingga penonton bisa merasakan ritme drama dan kelucuan yang ada didalamnya agar tidak berkesan statis.

 

Yang lebih menarik lagi, keterlibatan komedian senior Tarzan yang berduet dengan stand up comedian Pandji, menghasilkan unsur komedi yang sangat apik dan berhasil menggelitik meskipun dengan guyonan-guyonan klasik khas Srimulat. Sama halnya dengan Ence Bagus yang begitu mendalami perannya sebagai seorang pemulung yang mendadak kaya raya.

 

Sebagai film komedi, Make Money ternyata memiliki pesan yang sangat mendalam yaitu jangan mementingkan jabatan, kelas ekonomi dan gengsi diatas segalanya. Karena itu semua tidak akan berarti tanpa kasih sayang, keluarga serta sahabat sejati.

 

Dari jajaran pemain, meskipun Pandji baru kali pertama berakting di layar lebar namun dirinya berhasil mendalami peran sebagai Aris dengan sangat natural. Secara keseluruhan, film Make Money sangatlah menarik dan menjadi rekomendasi yang tepat bagi para pecinta film komedi.

 

Mampukah Aris dan Rachmat meraih kejayaannya lagi? Bagaimanah kualitas akting Pandji di debut layar lebarnya ini? Temukan jawabannya dengan menonton film Make Money yang mulai tayang di Cinema 21 pada hari ini.