Tito Sigilipoe, Berhenti menjadi Dokter untuk Menjadi Komikus
Dok. Foto. Terlampir (Tito sebelah kiri)
Lahir di Salatiga, Jawa Tengah. Sejak kecil menyukai hewan dan menggambar. Alumni Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Gadjah Mada Yogyakarta ini sempat bekerja sebagai key animator dan inbetweener lepas di sebuah studio animasi Yogyakarta dan mengisi kolom komik di majalah fakultas semasa kuliah dulu. Ilmu dan pengalaman memelihara hewan yang dimilikinya kemudian dipadukan dengan kemampuan menggambarnya hingga melahirkan buku-buku yang diminati dan bermanfaat bagi banyak orang.
Dog Lovers Book, adalah salah satu karya yang ia tulis. Berawal dari kecemasannya pada banyaknya hewan liar yang terlantar. Tito Sigilipoe memutuskan membuat buku yang memberikan informasi tentang cara merawat hingga mengobati hewan Anjing.
Tito Sigilipoe dalam pageralan Popcon 2017 menampilkan stiker murah untuk membuat kesadaran masyarakat terhadap masih banyaknya hewan yang terlantar untuk diadopsi tanpa harus membeli hewan yang harganya lumayan mahal.
Setiap hari Tito juga membuat komik di blognya sediri. Butuh waktu yang tidak sebentar untuk membuat kepercayaan keluarganya dengan pilihannya yang kini beralih menjadi seorang komikus. Harapan untuk karyanya, adalah membantu masyarakat untuk lebih mengerti lingkungan disekitar.
“Kita bisa ikut andil untuk memelihara lingkungan, dan peka bterhadap hewan disekitar. Mungkin banyak orang yang berat untuk memelihara hewan karena biaya perawatannya yang terbilang mahal, namun dengan merawat lingkungan juga akan berdampak baik bagi hewan sekitar.” Ujar Tito.
Selama ini promosi yang dilakukannya hanya melalui website dan facebook fan page. Kedepannya, ia akan membuat komik yang ia buat menjadi lebih dikenal lagi, melalui digital media, seperti instagram.
0 Response to "Tito Sigilipoe, Berhenti menjadi Dokter untuk Menjadi Komikus"
Posting Komentar